Karakteristik Pemimpin Yang Menyebabkan Kebangkrutan Usaha

Apa yang membuat seorang pemimpin terlihat hebat? Secara umum, pemimpin besar dan hebat memiliki beberapa kualitas dan menggunakan gaya manajemen yang berbeda yang membedakannya dengan pemimpin lainnya.

Lingkungan kerja yang berbeda - beda tentu saja menuntut gaya kepemimpinan yang berbeda pula, dan pemimpin besar biasanya menggabungkan karakteristik dari berbagai jenis kepemimpinan untuk dikelola secara efektif.

Berikut adalah tujuh jenis kepemimpinan klasik yang kita ketahui, antara lain:

1. Kepemimpinan otokratis

2. Kepemimpinan karismatik

3. Kepemimpinan transformasional

4. Kepemimpinan Laissez-faire

5. Kepemimpinan transaksional

6. Kepemimpinan yang mendukung

7. Kepemimpinan Demokratis

Apa gaya kepemimpinan Anda?

Tergantung pada sifat pekerjaan dan struktur organisasi Anda, pemimpin dapat mendukung gaya kepemimpinan tertentu.

Para pemimpin dan manajer yang sukses cenderung menggunakan beberapa gaya kepemimpinan yang berbeda, menggabungkan karakteristik terbaik dari berbagai jenis kepemimpinan untuk memberdayakan dan menjaga anggota tim, mewujudkan tujuan bisnis, dan mempengaruhi perubahan.

Namun demikian, apakah semua pemimpin akan membawa kita menuju kesuksesan? Ternyata tidak, ada jenis pemimpin yang justru akan menyebabkan kebangkrutan usaha kita. Seperti apakah pemimpin tersebut?

Topik itulah yang akan kita bahas apada artikel kali ini, jadi silahkan membacanya hingga selesai.

Maju-mundurnya sebuah usaha, akan ditentukan oleh style kepimpinan beberapa pemimpinnya. Bahkan juga dapat disebutkan ke mana roda usaha akan meluncur, semua ada di tangan beberapa pemimpin perusahaan tersebut.

Hingga lumrah jika mayoritas orang mengibaratkan seorang pemimpin perusahaan sebagai nahkoda kapal. Karena, kapan perahu mulai melaut, kapan harus berhenti, dan kapan akan berlayar, semua ada di bawah kendali si nahkoda kapal itu.

Tentu saja sebagai seorang pebisnis, Anda pun ingin bawa kapal Anda melaut tanpa ada kendala bukan? Karena itu, untuk menolong pebisnis pemula dalam menjalankan roda usahanya, saya akan membagikan kepada Anda berkenaan dengan beberapa karakteristik pemimpin yang harus kita jauhi supaya tidak terjerat dalam kebangkrutan usaha.

1. Dia lebih memprioritaskan masalah individu dan mengesampingan pentingan perusahaan

Banyak pelaku bisnis yang mulai tidak memperdulikan kebutuhan usaha saat mereka mulai menikmati manisnya keberhasilan yang dicapainya. Walaupun sebenarnya, bersamaan dengan keberhasilan sebuah usaha, maka akan makin besar juga rintangan dan kendala yang akan mereka temui.

Hingga dalam perjalanannya, peranan seorang pemimpin terus akan diperlukan sepanjang usaha itu berjalan.

2. Dia terlampau royal dalam membelanjakan dana usaha

Sebagai pemimpin perusahaan, tentu saja Anda harus cermat dan cermat dalam menentukan anggaran belanja. Akhir-akhir ini banyak pebisnis pemula yang tertarik rayuan promosi sehingga mereka terlampau royal dalam membelanjakan dana usaha.

Misalnya saja seperti membeli mesin hebat dengan harga tinggi walaupun sebenarnya tingkat keproduktifan usaha Anda masih kecil. Contoh yang lain yakni menerima penawaran pameran walaupun kesempatan pasarnya kurang prospektif.

3. Dia terlampau berambisi

Kadang semangat yang dimiliki beberapa orang pebisnis pemula membuat mereka menjadi individu yang berambisi, sehingga terlampau ngotot mengambil langkah tanpa penghitungan yang betul-betul masak.

Karakteristik pemimpin yang beginilah yang dapat memicu kebangkrutan usaha. Karena, mereka berjalan tanpa arah dan rencana periode panjang, sehingga lumrah jika usaha mereka pun tidak sanggup berkompetisi dalam persaingan yang kompetitif.

4. Dia terjerat hutang

Karena keroyalan beberapa pemimpin dalam membelanjakan anggaran usahanya, cukup banyak dari mereka yang pada akhirnya terjerat utang dengan jumlah yang lumayan besar.

Gampangnya akses kredit yang akhir-akhir ini ditawarkan perbankan atau instansi keuangan yang lain, memancing ketertarikan mereka untuk mengajukan hutang tanpa memperhatikan untung rugi yang didapat perusahaan.

Tidaklah aneh jika banyak perusahaan yang pada akhirnya gulung tikar karena tidak sanggup membayar utang usaha yang mereka miliki.

5. Kurang memperhatikan keadaan sekitar

Mempunyai misi serta visi yang lumayan besar, seringkali membuat beberapa pemimpin perusahaan melupakan beberapa hal detil disekelilingnya.

Minimnya kesensitifan beberapa pemimpin, rupanya dapat memunculkan kerikil-kerikil kecil baik dari segi intern atau external. Karenanya, saat sebelum merealisasikan mimpi besar Anda, sebaiknya Anda segera menyelesaikan beberapa hal detil yang ada disekitar Anda.

Mudah-mudahan info panduan motivasi usaha yang mengulas karakteristik pemimpin yang dapat menyebabkan kebangkrutan usaha ini bukan hanya memberikan tambahan wacana untuk Anda, tetapi juga memberikan inspirasi kepada Anda untuk menjadi pengusaha yang sukses.