Tujuan Dan Sasaran Riset Pasar (Research Marketing)
Tujuan Dan Sasaran Riset Pasar (Research Marketing) - Sebelum melakukan riset pasar, maka Anda harus menetapkan tujuan dari riset pasar tersebut. Untuk mengetahui tujuan riset Anda, maka Anda cukup menjawab pertanyaan sederhana, "Mengapa Anda melakukan penelitian pasar ini?"
Tentu saja, pertanyaan tersebut tidak memiliki jawaban yang sederhana. Jawabannya bisa sangat mendalam dan kemudian berkembang menjadi 10 pertanyaan lagi.
Misalnya, apakah Anda melakukan riset pasar ini untuk mengetahui kekuatan merek Anda, atau untuk mengetahui tentang angka penjualan pesaing, atau mengetahui brand recall, dan sebagainya. Jadi, dengan setiap pertanyaan, tujuan riset Anda berubah dan metodologi riset juga akan berubah. berubah agar sesuai dengan kebutuhan.
Tujuan Spesifik Riset Pasar
Alasan utama dari seorang pemasar perlu memperhatikan tujuan riset adalah karena tujuan tersebut akan menentukan ruang lingkup riset yang akan di laksanakan. Jika tujuannya terlalu besar, maka Anda akan menghabiskan banyak waktu untuk mengumpulkan informasi yang pada akhirnya tidak berguna bagi Anda.
Di sisi yang lain, jika tujuan riset pasar terlalu sempit, maka Anda tidak mendapatkan informasi yang memadai sekaligus. Jadi, tantangannya adalah bagaimana menetapkan tujuan penelitian yang tepat.
Secara umum, ada 3 cara untuk menentukan tujuan penelitian Anda, yaitu:
1. Riset Eksplorasi Dan Tujuan
Tujuan dari jenis riset pasar semacam itu adalah untuk mengeksplorasi pasar. Dengan demikian, tujuan riset harus ditentukan dengan tepat.
Jika tujuan riset adalah untuk mengetahui persaingan penjualan, maka kuesioner riset pasar perlu mengajukan pertanyaan sebagai berikut:
- Berapa banyak merek yang ada di pasar?
- Berapa jumlah produk dari masing-masing merek?
- Berapa banyak dealer yang hadir untuk setiap produk?
- Berapa rata-rata penjualan per dealer untuk setiap produk?
- Di mana penjualan lebih banyak - di perkotaan atau pedesaan?
- Berapa kuantitas yang dibeli per bulan dan dijual per bulan?
- Begitu seterusnya.
Jadi, tujuan penelitian eksplorasi semacam ini mempersiapkan Anda untuk proses penelitian pasar kuantitatif.
2. Tujuan Deskriptif
Tujuan penelitian deskriptif dapat membantu Anda untuk mengetahui mengapa suatu tindakan dilakukan. Jadi, ini lebih merupakan tujuan penelitian kualitatif.
Melanjutkan contoh di atas, mengapa dealer mempromosikan produk tertentu di wilayah tersebut? Mengapa pelanggan membeli atau lebih memilih produk itu? Apa fitur produk yang menarik pelanggan? Bagaimana cara mengontrol biaya produk? Jadi, ini adalah pertanyaan - pertanyaan yang lebih deskriptif.
Mengajukan pertanyaan mengapa pelanggan membeli suatu produk, memerlukan jawaban yang panjang karena ada banyak alasan pelanggan mungkin lebih menyukai suatu produk, dan preferensi setiap pelanggan memiliki alasan yang berbeda - beda.
Dengan demikian, merancang kuesioner riset pasar dengan tujuan penelitian deskriptif, dapat menjadi sebuah pekerjaan yang sulit. Pemasar harus sespesifik mungkin agar dia mendapatkan jawaban yang benar.
Pada saat yang sama, pertanyaan yang tepat perlu ditanyakan jika tidak akan ada banyak kekacauan dalam laporan riset pasar tersebut.
3. Causal
Suatu riset pasar yang ingin mengamati sebab dan akibat, diketahui memiliki tujuan penelitian kausal. Jadi, jika Anda sekarang mengetahui berbagai alasan mengapa pelanggan membeli suatu produk, dan Anda memutuskan untuk meluncurkan produk baru Anda sendiri, maka itu akan menjadi riset pasar kausal.
Jika Anda memperkenalkan produk baru, apa pengaruhnya di pasar? Akankah pasar menerima produk tersebut? Atau akankah pasar menolaknya? Jika produk bisa ditolak, lalu apa penyebabnya?
Dengan demikian, riset kausal akan menemukan semua penyebab berhasil tidaknya suatu rencana. Oleh karena itu, tujuan riset kausal menggabungkan berbagai elemen sebab dan akibat dalam kuesioner pemasaran.
Perhatikan bahwa ada juga sebuah nasihat, yang mengatakan bahwa Anda perlu menentukan tujuan penelitian sebelumnya, sehingga Anda dapat mencari data riset pasar yang sesuai yang mungkin tersedia di pasar.
Jadi, jika Anda mengetahui tujuan riset Anda, maka Anda bisa mencari data yang tepat daripada melakukan riset pasar sendiri.
Demikianlah uraian artikel mengenai Tujuan Dan Sasaran Riset Pasar (Research Marketing). Semoga bermanfaat untuk Anda.
Posting Komentar untuk "Tujuan Dan Sasaran Riset Pasar (Research Marketing)"