Tugas Dan Tanggung Jawab Manajer Penjualan
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MANAJER PENJUALAN
Di artikel sebelumnya, saya telah banyak menulis tentang peran Sales Marketing dan juga Supervisor Marketing terkait dengan penjualan. Mereka adalah bagian dari tim penjualan yang merupakan kekuatan pendorong dan ujung tombak bagi perusahaan.
Tetapi seorang Manajer Penjualan adalah komandan utama dari pertempuran sesungguhnya yang berperan untuk membuat strategi agar tim penjualan tersebut benar-benar berhasil. Jika kita ibaratkan itu adalah sebuah permainan catur, maka seorang Manajer Penjualan adalah pemain yang harus memastikan bahwa dia akan menang. Perencanaan dan pelaksanaan penjualan adalah tanggung jawab pekerjaan utama bagi seorang Manajer Penjualan.
Dan sebagai referensi untuk Anda, dalam artikel ini saya akan mengulas beberapa kualitas yang menentukan peran seorang Manajer Penjualan.
Tugas Dan Tanggung Jawab Manajer Penjualan adalah sebagai berikut:
- Manajemen Tim
- Memotivasi Anggota Tim
- Menutup Jalur Penjualan
- Menjaga Keseimbangan Lintas Tim
- Mengambil Keputusan Strategis
- Memperluas Pangsa Pasar
- Memenuhi Harapan Manajemen
Berikut ini, kita akan breakdown ketujuh kualitas tersebut diatas secara lebih detail di bawah ini.
1. Manajemen Tim
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, manajemen tim adalah salah satu tugas dan tanggung jawab Manajer Penjualan. Sebagai contoh, misalnya dalam sebuah tim penjualan yang terdiri dari 8 orang, maka kedelapan orang tersebut akan memiliki kemampuan yang berbeda - beda dan sifatnya juga akan berbeda.
Jadi, mengelola tim tersebut dan membimbing anggota tim penjualan Anda untuk bekerja sesuai dengan kemampuan mereka adalah tugas dan tanggung jawab Manajer Penjualan. Pada saat yang sama, Manajer Penjualan juga harus memastikan bahwa pekerjaan yang dilakukan oleh timnya sesuai dengan harapan manajemen dari tim penjualan.
2. Memotivasi Anggota Tim
Tugas dan tanggung jawab Manajer Penjualan yang kedua adalah memotivasi anggota tim. Penjualan adalah pekerjaan yang sangat berat di mana anggota tim penjualan harus siap untuk menghadapi penolakan dari calon konsumen berulang kali. Di sisi lain, banyak anggota tim penjualan yang tidak termotivasi kecuali dan sampai mereka berada di bawah tekanan.
Jadi, merupakan tanggung jawab pekerjaan Manajer Penjualan untuk mendorong tim penjualan agar bekerja dengan lebih baik dan dengan cara yang termotivasi. Untuk mengangkat moral tim penjualan yang kehilangan motivasi, dan menekan seorang anggota tim yang kasual adalah peran manajemen utama dari Manajer Penjualan.
3. Menutup Jalur Penjualan
Tim penjualan pada umumnya menggunakan banyak taktik dan strategi untuk mengembangkan jalur penjualan dan untuk membawa pelanggan yang hangat dan panas ke perusahaan. Seringkali itu menjadi tugas Manajer Penjualan untuk memastikan bahwa prospek yang hangat dan panas dapat diubah menjadi pelanggan akhir (Pembeli).
Hanya dengan kualitas kunjungan dari Manajer Penjualan, pelanggan akhir akan dapat mengambil keputusannya. Di sisi lain, ketika Manajer Penjualan terlibat, maka pelanggan juga mendapatkan perhatian langsung yang dapat meyakinkannya untuk membeli produk tersebut dari perusahaan.
Dengan demikian menutup jalur penjualan dapat digambarkan sebagai salah satu tanggung jawab pekerjaan seorang Manajer Penjualan.
4. Menjaga Keseimbangan Lintas Tim
Pekerjaan Manajer Penjualan tidak berakhir begitu saja ketika dia telah berhasil mengelola timnya sendiri. Tetapi tugasnya adalah menjaga keseimbangan antara banyak tim saat bekerja bersama.
Hal ini dapat dilihat terutama di bank dan sektor industri berbasis pengetahuan lainnya yang membutuhkan keserasian antar lintas departemen.
Demikian pula dalam upaya menjaga kepuasan pelanggan, mutlak harus ada sinkronisasi antara layanan, logistik, pemasaran, dan departemen lainnya. Ini adalah peran Manajer Penjualan untuk menjaga hubungan antara tim yang berbeda sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan lancar untuk kepentingan perusahaan.
Di manapun, banyak tim yang tidak mampu bekerja sama dengan lancar, dan itu adalah salah satu masalah yang harus di carikan solusinya.
5. Mengambil Keputusan Strategis
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, merupakan tugas dan tanggung jawab Manajer Penjualan untuk menyelaraskan pekerjaan tim penjualan dengan harapan manajemen. Untuk itu, perlu ada beberapa keputusan strategis yang harus dibuat di tingkat penjualan yang dibuat oleh Manajer penjualan.
Sebagai contoh, misalnya Manajer Penjualan dapat memaafkan pemberian diskon namun menekan timnya untuk menjual lebih tinggi dan volume yang lebih banyak.
Hal ini mungkin dilakukan untuk meningkatkan margin keuntungan perusahaan. Keputusan strategis tersebut dan implementasinya jelas menjadi tugas dan tanggung jawab Manajer Penjualan.
6. Memperluas Pangsa Pasar
Penjualan melalui penggunaan berbagai macam strategi segmentasi adalah tugas Manajer Penjualan. Dalam kondis pasar yang sudah jenuh karena banyaknya persaingan, Manajer Penjualan harus bekerja sama dengan departemen pemasaran untuk menarik pelanggan dengan lebih baik.
Di pasar geografis yang begitu luas, Manajer Penjualan harus bekerja dengan rantai suplai (logistik) untuk mempengaruhi distribusi maksimum. Dengan demikian perluasan pangsa pasar dan peningkatan penjualan sepenuhnya berada di tangan Manajer Penjualan.
7. Memenuhi Harapan Manajemen
Akhirnya, kita sampai di bagian akhir yang juga merupakan bagian terpenting terkait dengan kualitas seorang Manajer Penjualan. Sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Manajer Penjualan untuk menerapkan strategi dan mengarahkan timnya sedemikian rupa sehingga dia bisa memenuhi ekspektasi atau harapan manajemen perusahaan.
Jika ekspektasi tersebut tidak tepat, maka tugas Manajer Penjualan untuk mengkomunikasikan hal yang sama kepada perusahaan. Atau jika dia membutuhkan bantuan dalam mencapai target atau mengubah strategi, maka tugas Manajer Penjualan untuk mengkomunikasikan hal yang sama kepada manajemen perusahaan. Singkatnya, jika penjualan tidak terjadi dengan baik, maka orang pertama yang menjadi sasaran adalah Manajer Penjualan.
KESIMPULAN
Jadi, seperti yang Anda lihat dalam uraian diatas, Manajer Penjualan diharapkan memiliki kepribadian yang dinamis namun pengertian. Dia harus memahami lingkungan dan budaya perusahaan dan kemudian bertindak sesuai dengan itu.
Pada saat yang sama, dia harus memiliki pemahaman yang jelas tentang tujuan perusahaan dan dia harus mencapai tujuan tersebut dengan menyelesaikan pekerjaan dengan cara yang tepat bersama - sama dengan tim penjualan.
Ada banyak faktor yang membuat seorang Manajer Penjualan bisa sukses dan semua faktor tersebut dapat dipelajari hanya melalui pengalaman.
Itulah uraian artikel tentang Tugas Dan Tanggung Jawab Manajer Penjualan. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta pengetahuan Anda.
Posting Komentar untuk "Tugas Dan Tanggung Jawab Manajer Penjualan"