7 Metode Diferensiasi Produk
7 Metode Diferensiasi Produk - Seperti yang sudah saya bahas dalam artikel sebelumnya, produk terdiri dari tiga tingkatan, yaitu produk Inti, produk aktual, dan produk tambahan. Diferensiasi produk berkaitan dengan bagaimana cara membuat perubahan dalam bauran pemasaran suatu produk untuk membedakannya dari apapun yang ditawarkan oleh pesaing Anda, atau menawarkan produk yang menonjol di pasar.
Untuk membuatnya terlihat sederhana, kita coba bandingkan dua produk dari kategori yang sama sekali tidak terkait. Contohnya adalah Coca Cola dan Apple. Coca cola telah memiliki banyak sekali pesaing, baik langsung atau tidak langsung, di pasar minuman cola selama bertahun-tahun lamanya (Pepsi menjadi yang terkuat di antara para pesaing tersebut).
Tetapi alasan mengapa Coca Cola masih menjadi merek teratas dalm industri minuman ringan adalah karena nilai yang diberikannya, yakni ekuitas merek serta jaringan distribusinya. Ini menjadi salah satu contoh bagaimana sebuah produk yang ingin membedakan dirinya dari para pesaingnya.
Di sisi yang lain, kita bisa melihat perusahaan raksasa lainnya yakni Apple. Apple juga memiliki banyak sekali pesaing, baik langsung atau tidak langsung. Tetapi Apel dikenal orang karena mereka membuat produk elektronik yang inovatif sedemikian rupa sehingga memiliki proposisi penjualan yang benar-benar unik.
Produk - produk Apple dibedakan langsung di level inti. Inilah alasan mengapa Apple menerima begitu banyak rasa hormat di pasar teknologi dan begitu banyak loyalotas dan cinta dari para penggunanya.
DIFERENSIASI PRODUK
Dengan melakukan diferensiasi, maka Anda akan dapat membedakan produk Anda di tingkat mana pun. Core, aktual atau augmented. Dengan pasar yang semakin berkembang, setiap sektor industri secara perlahan-lahan akan mulai menunjukkan gejala kejenuhan dalam jumlah produk yang ada di pasar, baik barang tahan lama, IT, FMCG (Fast-Moving Consumer Goods) atau jenis lainnya. Jadi untuk keluar dari tingkat kejenuhan tersebut, sebuah perusahaan pada umumnya akan memilih untuk melakukan diferensiasi terhadap produk mereka.
Berikut ini adalah 7 Metode Diferensiasi Produk, antara lain:
1. Bentuk Produk (Design Produk)
Pertama, sebuah produk dapat dibedakan berdasarkan bentuk produknya. Struktur fisik, ukuran dan bentuk produk dapat digunakan untuk membedakannya dari produk lain. Ambil contoh obat di rumah Anda, apa saja.
Sebuah obat dapat dibedakan dari obat pesaingnya dari sisi potensinya, kegunaannya, cara mengkonsumsinya (intravena atau oral), dan sebagainya. Dengan demikian cara produk dibuat dapat menjadi salah satu jenis diferensiasi produk.
2. Fitur Produk
Setiap fitur tambahan yang ditawarkan pada sebuah produk, akan menjadi nilai tambah bagi pelanggan. Contoh terbaik untuk diferensiasi produk berdasarkan fitur adalah Ponsel atau Smartphone, headset, atau produk teknologi lainnya. Produk - produk tersebut dibedakan terutama oleh jumlah penyesuaian atau fitur tambahan yang mereka tawarkan. Dengan demikian fitur produk dapat menjadi salah satu bentuk diferensiasi Produk.
3. Kualitas Performa
Sekarang mari kita coba pikirkan, mengapa mobil BMW lebih mahal dari mobil yang lain? Itu karena mobil BMW memiliki performa yang superior. Mengapa mobil balap formula 1 lebih mahal daripada BMW? Itu karena mobil F1 memiliki performa yang lebih tinggi dibandingkan dengan mobil BMW.
Dengan demikian, performa sebuah produk akan dapat meningkatkan harga. Demikian pula, pesaing Anda dapat menampilkan produk yang kinerjanya tidak terlalu baik tetapi tersedia dengan setengah harga dari produk Anda.
Biasanya, beberapa orang dari pelanggan Anda mungkin akan beralih ke kompetisi ini. Ini tidak benar untuk semua pelanggan. Beberapa pelanggan hanya akan mencari produk dengan kualitas yang unggul dan superior. Dengan demikian Anda dapat melakukan diferensiasi produk atas dasar performa produk Anda.
4. Daya Tahan (Durability) Produk
Di pasar perangkat komputer terutama laptop yang keras dan kompetitif, ada beberapa jenis laptop yang tampak menonjol dibandingkan dengan yang lain. Laptop jenis ini adalah Laptop yang dibuat untuk para pendaki gunung dan peneliti lingkungan yang keras.
Biayanya sangat tinggi dan tentu saja lebih mahal jika dibandingkan dengan Laptop biasa. Tetapi dengan menghasilkan produk seperti itu, mereka benar-benar membedakan produk mereka dari pasar.
Perlengkapan dapur, kendaraan, bahkan terkadang sepatu yang Anda pakai adalah contoh lain yang dapat Anda lihat sehari - hari, dimana orang menginginkan barang yang awet dan bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama.
5. Kehandalan Produk
Tahukah Anda mengapa mobil Volvo begitu laku di pasaran Eropa? Hal tersebut karena Volvo hampir identik dengan keselamatan. Volvo memproduksi jenis kendaraan paling aman dan handal di dunia.
Itulah mengapa bus produksi mereka sangat terkenal. Karenanya tidak heran jika Volvo kemudian juga menjual mobil mereka dengan harga premium. Hal tersebut karena diferensiasi produk didasarkan pada kehandalan, yang merupakan salah satu aset paling bernilai yang dimiliki oleh sebuah merek.
6. Gaya (Style) Produk
Perhatikan merek - merek berikut ini, Harley Davidson, Gucci. Tommy hilfiger, Lamborghini, Ferrari, Longines, Ducati dan beberapa merek yang lain. ketika kita mengambil nama-nama merek ini, Anda pasti tahu kualitas apa yang sedang saya bicarakan. Setiap merek memiliki gayanya sendiri-sendiri dan itulah sebabnya mengapa setiap merek memiliki perbedaannya masing - masing.
Anda tidak akan pernah menemukan laki - laki yang mengendarai motor Harley davidson dengan mengenakan Tommy hilfiger. Bukannya mereka tidak kaya. Hanya saja kedua merek tersebut tidak serasi dalam gaya. Di sinilah merek-merek tersebut mampu mencapai diferensiasi produk.
7. Layanan
Dalam semua contoh di atas, saya telah membicarakan produk berwujud atau real. Tapi bagaimana dengan produk yang tidak berwujud? Bahkan dalam kasus ini layanan juga perlu dibedakan. Hal ini terutama dilakukan dengan penggunaan orang, bukti fisik, dan proses yang digunakan dalam organisasi layanan.
Anda bisa membaca artikel saya tentang bauran pemasaran layanan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih detail. Intinya adalah bagaimana mendapatkan orang yang tepat dengan suasana yang tepat dan jenis layanan yang tepat dan Anda pasti akan melakukannya dengan baik dan membedakan diri Anda dari orang lain.
KESIMPULAN
Secara keseluruhan, ada beberapa cara untuk membedakan suatu produk dari pesaing. Berdasarkan diferensiasi ini, strategi yang sesuai dapat direncanakan dan dilakukan. Penetrasi pasar, Market skimming, dan strategi pemasaran lain semacam itu diturunkan hanya setelah diferensiasi produk tercapai.
Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca artikel di blog saya. Dapatkan artikel - artikel menarik lainnya dengan berselancar di blog saya ini.
Posting Komentar untuk "7 Metode Diferensiasi Produk"